.png)
OMPITV.COM — Minggu pagi (25/5/2025), suasana di Istana Merdeka mendadak penuh semangat diplomatik! Presiden Prabowo Subianto resmi menyambut Perdana Menteri China, Li Qiang, dalam kunjungan kenegaraan penuh warna, lengkap dengan kavaleri berkuda, karpet biru, dan lagu kebangsaan yang bikin merinding!
Sekitar pukul 10.00 WIB, mobil hitam elegan yang membawa Li Qiang masuk ke kompleks Istana Merdeka. Tapi bukan cuma mobilnya yang menarik perhatian — rombongan kavaleri berkuda dengan bambu runcing plus Bendera Merah Putih sukses mencuri perhatian publik. Total vibes film perjuangan, bro!
SD-SMP Ikutan Sambut: Diplomasi Rasa Upacara 17-an
Ratusan siswa SD dan SMP turut menyambut kehadiran sang tamu negara di sepanjang jalan masuk istana. Mereka kompak kibarkan dua bendera — Merah Putih dan Bendera China — sebagai bentuk persahabatan dua bangsa yang makin erat.
Di tengah penjagaan ketat Paspampres bersenjata lengkap, Prabowo tampil elegan dengan jas abu-abu dan dasi biru muda. Sementara Li Qiang tampil gagah dengan jas biru dan dasi merah. Ketika keduanya bersalaman, suasana terasa hangat tapi tetap formal.
Karpet Biru & Dentuman Meriam: Sambutan Ala Kepala Negara
Setelah prosesi penyambutan, Prabowo dan Li Qiang melangkah di atas karpet biru muda menuju podium upacara. Lagu kebangsaan kedua negara dikumandangkan megah, diiringi dentuman meriam yang bikin suasana makin khidmat dan megah.
Keduanya lalu melakukan inspeksi pasukan dan mengamati formasi baris-berbaris Paspampres sebelum memperkenalkan masing-masing delegasi. Dari pihak Indonesia, hadir Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Investasi Rosan Perkasa Roeslani.
Diplomasi di Ruang Kredensial: Lambaian Tangan & Rapat Tertutup
Setelah sesi formal, Prabowo dan Li Qiang melangkah masuk ke Ruang Kredensial — spot pertama yang mereka singgahi di dalam Istana. Keduanya sempat melambaikan tangan ke arah awak media sebelum lanjut ke ruangan tertutup untuk rapat strategis.
FYI, Li Qiang tiba di Jakarta sehari sebelumnya, Sabtu, 24 Mei 2025, via Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma. Kunjungannya ke Indonesia bakal berlangsung selama tiga hari penuh, sampai 26 Mei 2025.
Misi Damai & Investasi: Indonesia-China Nggak Main-Main
Dalam sambutannya saat Indonesia-China Business Reception 2025 di Hotel Shangri-La, Jakarta, Prabowo menegaskan bahwa hubungan RI dan China itu bukan cuma penting, tapi juga sangat strategis.
“Hubungan kita bukan cuma soal dagang, tapi juga soal perdamaian dan stabilitas kawasan,” tegas Prabowo.
Presiden juga mengenang hangatnya sambutan saat kunjungan ke China, bahkan sebelum resmi dilantik. Negara pertama yang ia kunjungi setelah jadi Presiden pun adalah Republik Rakyat Tiongkok. Bukan main!
Perdagangan Capai USD 130 Miliar: Bukan Cuma Angka, Tapi Bukti
Presiden menyebut bahwa total perdagangan Indonesia-China kini melampaui USD 130 miliar per tahun. Nggak cuma itu, berbagai proyek kerjasama sudah jalan, dari sektor industri, teknologi, hingga infrastruktur.
Prabowo juga mengapresiasi perusahaan-perusahaan China yang dinilai mampu menciptakan lapangan kerja, mentransfer teknologi, dan beradaptasi dengan kepentingan nasional Indonesia.
“Tiongkok adalah mitra strategis kita dalam membangun masa depan,” ujarnya.
Bukan Cuma Ekonomi: Indonesia-China Bisa Kolaborasi Lebih Luas!
Presiden menegaskan bahwa kerjasama dua negara ini gak boleh cuma terjebak di sektor ekonomi doang. Kolaborasi bisa diperluas ke pendidikan, pertahanan, teknologi, bahkan budaya.
“Mari kita wujudkan kemitraan yang saling menguntungkan. Karena dunia butuh harmoni, bukan konflik.”
.png "Channel Youtube Mas Ifan TV")
0Comments